JAKARTA,KOMPAS.com – Penyewaan kantor di kawasan central business district (CBD) Jakarta masih didominasi oleh perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang teknologi.
Hal tersebut disampaikan Head of Research, JLL Indonesia, Yunus Karim dalam Second Quarter 2022 Jakarta Property Market Update JLL Indonesia, Rabu (27/7/2022).
“Dari jenis perusahaan yang masih dominasi sewa kantor di kawasan CBD pada di triwulan kedua ini adalah perusahaan teknologi,”ujarnya.
Baca juga: Hingga Juli, Tak Ada Pasokan Gedung Kantor Baru di Jakarta
Menurut Yunus, sejak awal tahun 2022 aktivitas penyewaan ruang perkantoran tampak mulai meningkat menyusul pelonggaran aturan PPKM dari pemerintah.
“Penyewaan gedung kantor sudah mulai meningkat terutama untuk gedung kantor grade A,” jelasnya.
Namun demikian, sejumlah perusahaan masih melakukan sewa ruang kantor dalam jumlah yang terbatas.
Bahkan beberapa perusahaan menurunkan luas area perkantoran yang disewa untuk menyesuaikan dengan kondisi keuangan perusahaan.
Apalagi ketika pandemi masih terjadi dan kebijakan bekerja dari rumah dianggap lebih efisien secara anggaran, maka tingkat keterisian ruang kantor masih butuh waktu lama untuk pulih.
“Selama triwulan kedua ini, belum ada penambahan pasokan ruang kantor di kawasan CBD,” tambah Yunus.
Baca juga: Cari Ruang Kerja Baru? Ini Harga Kantor di Jakarta dan Surabaya
Empat proyek gedung perkantoran diharapkan bisa selesai pada tahun ini, di mana nantinya ada tambahan pasokan gedung Perkantoran Grade A sekitar 270.000 meter persegi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
/data/photo/2022/11/24/637f1d9494e21.jpg "Teknologi BIM Bisa Dimanfaatkan untuk Bangun Rumah Anti-gempa")